Info Ter-Update Seputar Game Mobile (Android & iOS)

Rabu, 18 September 2013

Daftar Gadget Android yang Konon Mendapat Update Android 4.4 KitKat

18 Smartphone dan Tablet yang diperkirakan akan menerima Selain akan mendukung beberapa tablet dan smartphone terbaru, Android KitKat juga dikabarkan akan memberikan update untuk ponsel dan tablet yang telah ada di pasar. Apakah smartphone Anda termasuk salah satunya?
Berikut produk dari HTC, LG, Samsung, dan Sony yang diperkirakan akan mendapat update KitKat. 
HTC Smartphone
Smartphone HTC terkenal dengan antarmuka Sense UI, hardware yang kuat, bahan premium yang memiliki stabilitas dan estetika tinggi. Berikut daftar ponsel HTC yang memenuhi syarat untuk mendapatkan update Android 4.4 KitKat. 
  1. Keluarga One, HTC One, HTC One X dan HTC One X +
  2. Keluarga Desire baru yang akan dirilis pada tahun 2013
  3. Line-up Desire, termasuk Desire X dan Desire V
  4. DROID DNA, HTC J dan HTC Butterfly 
Sebagian besar perangkat ini memiliki RAM minimal 512 MB dan menjalankan sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean. seperti diberitakan sebelumnya, Android 4.4 KitKat akan memiliki kernel Linux baru versi 3.8 yang mampu berjalan pada platform hardware bermemori rendah.

Senin, 16 September 2013

Aplikasi Penghemat Baterai di Android: Butuh atau Tidak?

Pernahkan anda berpikir untuk menggunakan aplikasi penghemat baterai pada perangkat Android anda? Yap, saya yakin sebagian besar dari anda pasti pernah berpikir demikian mengingat perangkat dengan sistem operasi Android memang terkenal akan penggunaan baterainya yang boros (BACA : Kenapa baterai Android cepat habis). Saya pernah mendengar beberapa keluhan yang sebagian besar berbunyi"kenapa baterai Android tetap boros? Padahal sudah menggunakan aplikasi penghemat baterai?".

Gambar baterai
Mungkin sebagian dari anda juga pernah mengalami hal yang demikian. Nah berdasarkan pernyataan diatas, tentu akan menimbulkan sebuah pertanyaan baru, yakni perlukah kita menggunakan aplikasi penghemat baterai pada Android? Seperti janji saya pada posting sebelumnya, kali ini saya akan membahas tentang hal yang berkaitan dengan pertanyaan tersebut. Lebih tepatnya"kapan kita akan membutuhkan apps penghemat baterai, dan kapan kita tidak membutuhkannya", karena aplikasi penghemat baterai hanya efektif pada keadaan tertentu saja. Oke, langsung saja kita bahas ke TKP :D


Kita memerlukan aplikasi penghemat baterai JIKA :


1. Kita bukanlah pengguna smartphone yang aktif

Jika anda adalah orang yang tidak terlalu sering menggunakan atau menyentuh perangkat smartphone yang anda miliki, maka ada baiknya ada menginstall aplikasi penghemat baterai. Hal Dalam keadaan jarang diaktifkan, aplikasi macam ini akan sangat efektif untuk membantu meningkatkan atau memperpanjag waktu standby baterai karena aplikasi macam ini akan menutup paksa aplikasi lain yang berjalan di background sehongga penggunaan baterai dapat diminimalisir dan akan berdampak pada bertambahnya waktu standby baterai pada perangkat.

Tips Melindungi Perangkat Android dari Serangan Malware



Bukan rahasia bahwa ponsel Android sangat rentan terjangkit malware. Salah satu sebabnya adalah kebijakan Google yang diterapkan pada Play Store dalam menyeleksi aplikasi yang masuk. Sebuah aplikasi hanya akan dibuang dari Google Play Store saat aplikasi tersebut telah merugikan user atau terbukti sebagai malware. Hal ini tentu saja berbeda dengan kebijakan Apple di App Store yang memberlakukan sistem sangat ketat dalam proses masuknya sebuah aplikasi ke App App Store hingga bisa didownload oleh user. Selain itu App Store juga menjadi satu-satunya rujukan untuk mendapatkan aplikasi iOS (non-jailbreak) sehingga keamanan lebih terjamin.


Munculnya peringatan FBI akhir tahun lalu menjadi teguran bagi Anda pengguna Android smartphone untuk lebih berhati-hati dalam memilih aplikasi atau install aplikasi untuk perangkat Android Anda. Tak hanya memberikan peringatan, pihak FBI juga memberikan sejumlah tips yang diharapkan bisa melindungi perangkat Android dan smartphone pada umumnya dari serangan malware.



1. Saat membeli sebuah smartphone, Anda perlu mengetahui fitur-fitur dari perangkat tersebut, termasuk default setting. Anda tidak perlu mematikan semua fitur di ponsel Android demi untuk meminimalkan serangan malware.



2. Tergantung dari tipe ponsel yang Anda pakai, ada versi OS yang menyediakan encryption. Enkripsi tersebut bisa Anda pakai untuk melindungi data pribadi jika suatu ketika ponsel hilang atau dicuri.



3. Dengan terus berkembangnya pasar aplikasi untuk perangkat mobile, Anda perlu membaca terlebih dahulu review dari aplikasi yang akan Anda download, baik dari developer maupun review dari komunitas.

Senin, 02 September 2013

Tips Memilih dan Membeli Tablet Android Terjangkau


Selain laptop dan ponsel, tablet merupakan perangkat portable lain yang banyak digemari oleh masyarakat belakangan ini. Hal tersebut tentu sangat diwajari karena tablet membawa fungsionaitas yang lebih besar dari ponsel namun memiliki ukuran yang lebih kecil ketimbang laptop. Tablet sendiri mulai mendapatkan tempat di hati masyaakat semenjak Apple meluncurkan iPad yang fenomenal. Kemunculan tablet iPad tersebut kemudian ditiru oleh berbagai macam vendor yang berbondong-bondong mengeluarkan berbagai macam jenis tablet, yang kebanyakan mengusung sistem operasi Android. Tablet yang bermunculan tersebut sangat beragam, dari mulai tablet kelas atas hingga tablet Android murah.

Tablet Android murah biasanya banyak dikeluarkan oleh produsen local ataupun produsen asal cina. Karena harganya yang murah tersebut terkadang banyak yang kualitasnya jauh di bawah standar sehingga cukup mengecewakan penggunanya. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini DroidUNJ akan memberikan tips serta trik untuk memilih tablet Android yang murah namun berkualitas. Berikut ulasannya.

Spesifikasi dan harga
Hal pertama yang perlu jadi pertimbangan adalah mengenai kesesuaian harga dan aspek yang dimiliki tablet Android tersebut. Aspek di sini bisa berupa prosesor (CPU) yang diusungnya. Ibarat manusia, prosesor adalah hal terpenting yang akan memberikan kualitas lebih dimana semakin tinggi prosesor itu artinya makin memungkinkan si ponsel untuk mengerjakan hal yang berat seperti bermain game-game berat, merekam video HD, dan sebagainya. Sementara dengan punya grafis yang tinggi, kecakapan memainkan game ataupun pengolahan gambar biasanya makin bagus. Sisanya, Anda bisa menentukan sendiri kira-kira spek apa yang sedang dan akan dibutuhkan ketika membeli Tablet Android tersebut.

Memaksimalkan Gadget Android Model Lama yang Minim Internal Memory

Error karena internal penuh, handphone Android jadul berhenti bekerja sync secara otomatis, tidak bisa menginstal aplikasi. Apakah seperti ini handphone Anda? Apa yang Anda lakukan dengan handphone yang memang minim hardware. Nah, selain berharap untuk mendapatkan ponsel baru ada beberap trik yang bisa kita lakaukan. Berikut ini cara menggunakan Android lama tanpa memori internal yang mewah:

Masalah Utama adalah Memori Internal yang Sangat Minim
Banyak artikel yang menjelaskan cara menggunakan Android lama dan bagaimana mengurangi ruang penyimpanan pada perangakt Anda. Sepertinya itu tidak berlaku untuk handphone Android jadul yang memiliki minim ruang penyimpanan. Untuk OS saja perangkat jadul ini sudah memakan banyak tempat, belum lagi file multimedia Anda di handphone. Ini sepertinya tidak masuk akal bagi handphone jadul Android. Untuk perangkat yang sudah canggih sepertinya berpengaruh namn hanya sedikit saja.
Pada kali ini kita akan mengambil sampel HTC Desire. Mengapa? HTC Desire memiliki memori internal 512 dan kebanyakan dari itu dipakai OS. Yang bisa digunakan adalah 147MB untuk daftar kontak yang ada di perangkat ini. Beberapa aplikasi tidak bisa dipindahkan ke SD card, walau sudah dihapus pada memori internal masih saja tertinggal beberapa bagian. Ini sangat buruk bagi perangkat in. Seharusnya bisa memanfaatkan sisa sekitar 100Mb tetapi karena masalah ini jadi semakin minim. Ini berkat aplikasi bloatware yang di ambil dari Google Play. Yang apling parah, ketika memori internal Anda tinggal 16Mb atau dibawahnya maka tidak bisa sync lagi dan Anda tidak akan bisa menginstal apapun. Antisaipasi lah ini.
Rooting Ponsel Anda dan Selesaikan Masalah dengan Bloatware
Rootinglah ponsel Anda dan selesaikan masalah dengan aplikasi yang dikenal dengan nama Titanium. Sayangnya aplikasi ini juga tidak benar-benar menambah ruang penyimpanan dan menghapus aplikasi tersebut tidak direkomendasikan. Yang paling masuk akal adalah kostum ROM. Banyak tersedia aplikasi kostum ROM saat ini asal memang muat pada ruang penyimpanan Anda.