Info Ter-Update Seputar Game Mobile (Android & iOS)

Minggu, 18 Agustus 2013

Transfer File Berukuran Besar Antar Perangkat Android


 

Seringkali kamu pengin mentransfer file dari satu gadget ke gadget lain secara cepat. Untuk file berukuran kecil dan sedang sih udah lumayan banyak alternatifnya, tapi permasalahannya adalah ketika ukuran file yang mau kamu transfer ternyata cukup besar, film misalnya.

Beberapa cara bisa saja kamu pakai untuk transfer file seperti:
  • Dengan whatapps maximal 12MB
  • Dengan aplikasi gmail untuk maximal 30MB
  • Dengan memasukkan ke Google drive kemudian mengijinkan device lain untuk mengakses, namun sayangnya cara ini gak bisa langsung ke download cuman bisa streaming
  • Kamu bisa saja menggunakan bluetooth tapi kudu siap-siap buat bersabar, karena rate transfer dengan cara ini sangat-sangat payah.
  • DropBox mungkin bisa jadi pilihan tapi ya itu tadi kedua gadget masing masing harus terinstall app tersebut, dan kapasitasnya pun terbatas.
  • Memindahkan SD card, ini agak repot dan harus benar-benar yakin kalau SD card bisa diterima di kedua gadget tersebut. Atau menstransfernya duu ke PC kemudian baru dikopi, nah kalau ini kamu butuh kabel data.
Hmm.. alternatif tersebut bisa saja kamu lakukan sih, tapi yaa itu tadi keterbatasannya. Untuk itu pada postingan ini saya merekomendasikan untuk menggunakan metode transfer via WiFi.

Metode ini sering disebut dengan wifi-direct, bagaimana melakukannya. Berikut langkah-langkahnya:

Seeder, Sang Penakluk Lag & Peningkat Performa Android

Lag adalah makanan sehari-hari (walau tak enak) bagi pengguna perangkat Android, tidak terkecuali pada perangkat Android high-end (apalagi yang mid-end dan low-end). Apa itu lag? Lag bisa diartikan sebagai keterlambatan respon Android saat mengeksekusi suatu perintah (membuka aplikasi, atau kembali ke home misalnya).



Seeder



Pada umumnya, lag disebabkan oleh kurangnya spesifikasi hardware. Di samping itu, kurang optimalnya sistem operasi dalam mengelola potensi hardware juga bisa memicu timbulnya lag (itulah mengapa, kita masih menemui lag pada perangkat Android high-end, Galaxy S4 misalnya).


Rooting Smartfren Andromax C Tanpa PC C via Aplikasi FramaRoot

http://s24.postimg.org/ubwdw71o5/Content_012.jpg
Root Smartfren Andromax C Tanpa PC? Ini merupakan cara rooting paling mudah untuk dipraktekkan. Bbagaimana tidak? kita hanya perlu menginstal sebuah aplikasi dengan format .apk langsung ke Smartfren Andromax C kita, cukup dengan beberapa klak klik dan jadilah Smartfren Andromax C kita berstatus Rooted! Tanpa perlu proses yang rumit & step-step yang membingungkan.

Bahan Root Smartfren Andromax C :
  1. Aplikasi FramaRoot.apk download disini.
  2. Nyali (nggak usah download)
Tahap-tahap Root andromax menggunakan Framaroot :
  1. Install aplikasi framaroot yang sudah anda download tadi.
  2. Buka aplikasi framaroot kemudian pilih saja SuperSu (ini merupakan type aplikasi yang ingin dipakai untuk manajemen roo akses)
  3. Setelah itu akan muncul pilihan, pilih saja gandalf jika muncul notif not compatible maka pilih saja yang aragon sampai muncul informasi succes.
  4. Reboot Smartfren andromax C anda.
  5. Jika berhasil maka akan muncul aplikasi baru bernama SuperSU itu artinya smartfren andromax c anda telah berhasil di root.
Sekarang anda sudah memiliki hak akses penuh akan Andromax C anda, apa yang akan anda lakukan? apakah hanya cukup sampai disitu saja? selamat berkreasi dengan Andromax C anda. 
 
Sumber: Cusrom.com

Intip Password Orang Lain dengan Aplikasi Android (dSploit)

Bila Anda sering menggunakan Wi-Fi yang sama pada perangkat Android dengan orang lain, orang lain bisa dengan mudah masuk ke beberapa bagian akun sensitif Anda (bahkan Anda bukan seorang hacker). Ini berkat aplikasi untuk perangkat Android yang sudah di root yang di berinama DSploit. Perhatikan, website-website yang ada di internet banyak yang menggunakan HTTPS bukan HTTP. Tambahan S tersebut membuat surfing di internet aman. Tetapi, bila Anda menemukan website yang menggunakan HTTP, hacker atau orang biasa bisa masuk ke Akun dan mencuri Password Android dengan menggunakan Dsploit. Bingung bukan? Untuk itu Anda harus tahu cara mengetahui password Android Anda.


Kedengarannya DSploit aplikasi yang jahat tetapi, sebenarnya aplikasi ini memiliki tujuan yang baik. Jika Anda mengetahui cara orang meng-hack informasi yang ada pada akun Android Anda, Anda juga bisa belajar melindungi diri. Tetapi mohon, jangan gunakan artikel ini untuk mencuri password Android atau informasi lainnya. Cukup uji coba cara mengetahui password pada perangkat Android dan akun Anda sendiri. Plus Ada beberapa fitur yang menyenangkan.


Mencuri Password

Kita semua telah diperingatkan ketika login ke Wi-Fi publik bahwa beberapa informasi Anda mungkin dapat dilihat orang lain pada jaringan tersebut. Mungkin kita pernah berfikir kalau seorang hacker yang handal bisa memanfaatkan hal tersebut sebagai lubang untuk mencuri data-data kita. Itu salah. Tidak perlu hacker handal karena ini cukup mudah. Untungnya, sebagian besar website saat ini menggunakan HTTPS, bukan HTTP yang menjaga data-data Anda aman dari hacker yang menggunakan DSploit. Twitter, Facebook, Google dan masih banyak website lainnya telah menggunakan HTTPS secara default. Bahkan, sulit menemukan website yang masih menggunakan HTTP di global, di Indonesia sepertinya masih banyak.


Di website-website kecil yang masih menggunakan HTTP, orang yang berniat jahat yang masih dalam satu jaringan Wi-Fi bisa mendapatkan beberapa informasi dari akun Google Anda. Bayangkan bila Anda memiliki informasi sensitif pada akun website kecil yang menggunakan HTTP. Ini bisa membuka gateway jika prioritas keamanan Anda tidak layak.

Misalnya, Anda memiliki password dan username yang sama pada semua akun Anda, ini sangat berbahaya. Jadi, hacker tingkat rendah bisa memanfaatkn itu untuk membuka akun Facebook, Twitter atau PayPal Anda. Anda harus mencoba password dan username yang berbeda disetiap website.



Membajak Session

Ini merupakan fitur pencurian password yang agak mudah. Pembajakan session memungkinkan pengguna untuk menghambat informasi yang dikirim melalui Wi-Fi dan kemudian mengakses laman apapun, di sinilah korban kena. Sekali lagi, ini tidak akan bekerja pada website yang menggunaka HTTPS. Untuk website yang menggunakan HTTP meninggalkan beberapa informasi saat login, ini memudahkan hacker mencuri informasi tersebut. Walau begitu, tetap saja website yang menggunakan HTTP memiliki pertahanan yang bisa di andalkan, terutama website belanja seperti Amazon. Walau Anda bisa mengakses akun Amazon dengan akun Anda, untuk berbelanja tetap saja sulit. Amazon sendiri masih menggunaka HTTP, Anda bisa mencoba pada Akun Amazon Anda.

Rayakan Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus dengan Game Panjat Pinang Karya Anak Bangsa

Anak bangsa tidak kalah kreatif dengan developer-developer game internasional. Banyak game karya-karya lokal yang mampu menarik perhatian pengguna gadget. Salah satunya adalah game asli Indonesia  Panjat Pinang yang diciptakan STMIK AMIKOM Yogyakarta. Mereka tergabung di Amikom Game Dev (AGD) yang sebelumnya juga pernah merilis Fun game Android Jumping Granny yang kurang mendapat respon yang positif dari pengguna Android. Namun pada game kedua, Panjat Pinang mampu menjadi Top New Free pada Google Play. Cukup membanggakan game lokal bisa menjadi salah satu game terfavorit Google Play. Dengan tim delapan orang yang keseluruahnnya masih berstatus mahasiswa menciptakan game yang cukup menarik. Dalam dua minggu sudah ada 100.000 orang yang mendownload. Padahal Fauzi Arif Arnami produser game ini mengaku baru pertama kali ini membuat game.


Seperti judulnya, game asli Indonesia ini bertemakan panjat pinang yang biasa dilakukan ketika merayakan hari kemerdekaan Indonesia. Dan memang game ini ditujukan untuk memperingati Hari kemerdekaan Bedanya dengan panjat pinang aslinya, Game Panjat Pinang ini hanya ada satu orang saja yang berusaha memanjat batang pinang sedangkan aslinya panjat pinang dilakukan pertim yang berjumlah 6-8 orang. Namun konsepnya tetap sama, harus berusaha mencapai puncak untuk mengambil hadiah yang digantung di pohon pinang. Selagi memanjat pohon pinang yang licin kita juga diberi tantangan untuk mengelak dari jatuhan barang-barang yang berasal dari ujung pohon pinang. Bila terkena ketinggian kita akan berkurang dan harus memanjat kembali, yang pasti akan memakan waktu lebih lama lagi dan mengurangi skor yang kita peroleh.


Pada Game Fun Android ini, hanya ada tiga tombol control yaitu atas untuk memanjat dan kiri-kanan untuk mengelak dari jatuhan barang-barang hadiah yang digantung di pohon pinang. Kedua tangan kita harus digunakan untuk memainkannya. semakin cepat kita mencapai puncak akan semakin tinggi pula score yang kita peroleh. Agar game ini semakin seru dan bisa bersaing dengan pemain-pemain lain, developer memberikan Panjat Pinang Leaderboard agar pemain bisa mengupload score-score mereka. Klik link berikut untuk melihat score para pemain game panjat pinang.

Pengertian RAM, ROM, Internal Storage, Phone Storage dan USB Storage Android

Pada saat Anda membaca spesifikasi ponsel atau tablet Android seringkali disebutkan kapasitas memori-nya, entah itu memori RAM maupun memori Internal. Namun ketika Anda sudah membelinya seringkali menjadi bingung bahkan kecewa karena memori yang tertulis di spesifikasi berbeda dengan kenyataannya. Mengapa bisa begitu? Pada artikel kali ini kami akan menginformasikan perbedaan istilah-istilah memori Android dan juga penyebab kapasitas memori yang tertulis tidak sesuai dengan yang terbaca di sistem ponsel / tablet.

Metode penyimpanan file pada ponsel atau tablet Android ada yang dibagi menjadi dua bagian ada juga yang tiga bagian, yaitu:
  1. Untuk ponsel Android generasi awal biasanya hanya dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
    1. Internal storage
    2. SD card, penjelasan lebih detil akan dibahas dibawah
  2. Untuk hp yang tidak memiliki slot SD card juga dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
    1. Internal/System storage
    2. Phone/USB Storage.
  3. Untuk handphone dan tablet Android saat ini pada umumnya dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:
    1. Internal/System storage
    2. Phone/USB Storage
    3. SD card.
Berikut penjelasan perbedaan istilah memori Android:
1. Internal Storage / System Storage: Memori ini berguna khusus untuk menyimpan file yang berhubungan dengan aplikasi atau game dan tidak dapat digunakan untuk menyimpan konten pengguna seperti foto, video, musik, dokumen dan sebagainya. Setiap kali Anda menginstall game/aplikasi, kapasitas memori ini akan berkurang.
2. Phone Storage / USB Storage: Bisa digunakan untuk menyimpan file aplikasi / game namun bisa juga untuk menyimpan segala jenis file yang lain seperti foto, dokumen, dsb.
3. SD card / Kartu SD: Memori ini menunjukkan kapasitas memory card 
(biasanya jenis microSD) yang terinstall pada perangkat Android. SD card berbentuk semacam kartu kecil dan bisa dilepas pasang dan bisa diganti besar kapasitasnya. Fungsi utama SD card adalah untuk menyimpan file pengguna seperti foto, video, musik, dan lain-lain. 
Apabila pada spesifikasi ditulis besar memori telepon, biasanya memori tersebut adalah total dari System storage +Phone (USB) storage. Besarnya pembagian antara system storage dengan phone storage berbeda-beda tiap produsen, tergantung pengaturan dari pabrik. Ada yang dibagi 50:50, ada yang lebih banyak USB storage dibanding system storage dan sebaliknya.

Contoh:
Pada spesifikasi ditulis memori internal = 4 GB. Maka memori tersebut bisa saja terdiri dari: 1 GB System storage dan 2 GB phone storage (tergantung pengaturan pabrik). Bila ditotal menjadi 1 GB + 2 GB = 3 GB, kemana sisa 1 GB-nya? 1GB yang tidak terlihat dipakai untuk file instalasi sistem operasi Android atau sering disebut ROM (Read Only Memory) walau sebenarnya istilah ini kurang tepat. Jadi 4 GB tersebut terdiri dari:
  • 1 GB System Storage
  • 2 GB Phone Storage
  • 1 GB ROM / firmware / Sistem Operasi Android

Tentang RAM

RAM adalah singkatan Random Access Memory, fungsinya untuk menyimpan data sementara. Prosesor membutuhkan data-data atau informasi berkecepatan tinggi setiap kali ingin melakukan suatu “proses” dan data-data tersebut diambil dari RAM. Oleh karena kegunaannya, kecepatan transfer (transfer rate) RAM di desain jauh lebih tinggi dibanding memori biasa. Prosesor berkinerja baik kalau digabungkan dengan kapasitas RAM yang kecil kerjanya akan tidak optimal.

Jika Anda membeli sebuah ponsel atau tablet Android dan ketika dilihat di sistem, besar RAM tidak sesuai dengan yang tertera pada spesifikasi, hal tersebut adalah wajar. RAM yang terbaca adalah besarnya RAM yang dapat digunakan untuk menjalankan aplikasi dan game dan yang tidak terbaca sudah dipergunakan untuk menjalankan sistem Android.

Contoh: Anda membaca pada kertas spesifikasi bahwa RAM perangkat Anda = 1 GB / 1000 MB, namun saat dilihat pada handphone (dapat dilihat di Settings > Apps > Running) besarnya hanyalah, misalnya 800 MB. Itu artinya untuk menjalankan sistem operasi Android, dibutuhkan alokasi RAM sebesar 200 MB. Jadi secara hardware memori RAM perangkat Anda benar 1 GB, namun yang dapat digunakan oleh aplikasi dan game hanyalah sebesar 800 MB karena yang 200 MB dibutuhkan untuk dapat menjalankan sistem secara keseluruhan.

Tentang Kapasitas SD Card

Ketika Anda membeli SD card, seringkali tulisan yang tertera pada badan kartu/box memori berbeda dengan yang terbaca pada perangkat Anda. Sehingga kadang muncul pertanyaan, microSD belum di isi apa-apa kenapa memori-nya berkurang?
Hal ini disebabkan cara penghitungan dari produsen dengan cara tablet / ponsel membaca memori. Sebelumnya, mari kita belajar mengenai istilah kapasitas memori terlebih dahulu. Kapastitas memori umumnya dikenal dengan sebutan Byte, urutan dari yang terkecil adalah:
  • Byte (B)
  • KiloByte (KB)
  • MegaByte (MB)
  • GigaByte (GB)
  • TerraByte (TB)
  • dst
Produsen SD card menngunakan satuan 1000 untuk setiap tingkatannya, jadi:
  • 1 GB = 1000 x 1000 x 1000 Byte
  • 1 MB = 1000 x 1000 Byte
  • 1 KB = 1000 Byte
Sedangkan tablet atau handphone Android menggunakan 1024 setiap tingkatnya, jadi:
  • 1 GB : 1024 x 1024 x 1024 Byte
  • 1 MB : 1024 x 1024 Byte
  • 1 KB : 1024 Byte
Hal inilah yang menyebabkan perbedaan kapasitas yang tertulis dengan yang terbaca.
Contoh: Anda membeli MicroSD berkapasitas 32 GB, maka kapasitas aktual yang terbaca adalah sekitar:
32 GB = 32 000 000 000 : 1024 : 1024 : 1024 = 29, 802 GB

Tentang Bit dan Byte

Saya menemukan ada beberapa produsen telepon yang menggunakan satuan yang tidak standar dalam menuliskan satuan memori. Tujuannya adalah untuk mengelabui calon pembeli yang kurang cermat dan berpikir bahwa spesifikasi produk yang dibeli lebih baik daripada yang sebenarnya.
Caranya adalah dengan menuliskan spesifikasi dengan menggunakan satuan bit (b/huruf “b” kecil) dan bukan byte (B/ huruf B besar).  Perbandingan antara Byte dengan Bit adalah sekitar 1 : 8.
Contoh: Pada spesifkasi tertulisa RAM sebesar 1Gb (Gigabit), maka besar kapasitas RAM kalau dihitung berdasarkan satuan byte sebagai berikut:
1 Gb (Gigabit) = 1024 Mb (Megabit) : 8 = 128 MB (MegaByte)

Sumber: harga-hp

Hilangkan Objek "Asing" di Foto dengan TouchRetouch


TouchRetouch merupakan sebuah aplikasi olah foto yang tersedia untuk platform iOS dan Android. Kita pasti pernah mengambil gambar sebuah objek atau pemandangan dengan kamera yang ada pada smartphone. Hasil jepretan kamera tersebut kadang menjadi kurang sempurna dengan adanya objek “asing” yang mengganggu pada hasil foto yang telah kita ambil. Hal ini tentu saja akan sangat mengecewakan terutama jika momen tersebut tidak dapat diulang atau kita belum tentu bisa datang ke tempat itu lagi.

Aplikasi TouchRetouch ini akan membantu Anda untuk menghilangkan objek yang mengganggu tersebut dengan sangat mudah. TouchRetouch sangat cocok untuk dipakai saat sedang tidak berada di depan komputer, karena mengedit hasil jepretan bisa langsung dilakukan pada perangkat Android atau iOS. Misalnya ranting pohon yang menghalangi kamera atau seringkali jari Anda secara tidak sengaja menghalangi lensa, semua itu bisa dihilangkan dengan aplikasi TouchRetouch ini.

Untuk menggunakan aplikasi TouchRetouch ini silahkan Anda simak panduannya berikut ini